Sarilamak, 20 Mei 2015Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke 107 Tahun 2015 yang diselenggarakan di Lapangan Stadion Singa Harau Kabupaten Lima Puluh Kota, upacara dihadiri oleh Bapak Bupati Lima Puluh Kota, Bapak Sekretaris Daerah Kabupaten Lima Puluh, Ketua DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota, Kapolres Kabupaten Lima Puluh Kota, Kajari, Dandim Kabupaten Lima Puluh Kota serta Kepala SKPD Kabupaten Lima Puluh Kota, sebagai Inspektur Upacara Bupati Lima Puluh Kota, Dalam Pidatonya Bapak Bupati menyampaikan amanat dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia yang mana hari kebangkitan nasional yang ke 107 Tahun 2015 ini merupakan suatu momentum perjuangan seluruh rakyat Indonesia yang merupakan masa bangkitnya rasa Nasionalisme persatuan dan kesatuan merupakan sebuah kesadaran suatu bangsa sebagai mana visi dan misi Presiden dan Wakil Presiden Jokowidodo dan Jusuf kalla “ Pembangunan mental dan karakter bangsa menjadi salah satu prioritas utama pembangunan pemerintah Indonesia sekarang ini yang tidak hanya dijajaran Birokrasi pemerintah tetapi pada seluruh komponen masyarakat yang disebut Revolusi Mental yang diharapkan menghasilkan sumber daya manusia indonesia yang kreatif, inovatif, berdedikasi, disiplin kerja keras dan taat aturan akan mewujudkan masyarakat yang tertib bagi kemajuan bangsa, peringantan hari Kebangkitan Nasional ke 107 tahun 2015 mengambil tema “melalui hari Kebangkitan Nasional ini kita tingkatkan semangat kerja keras mewujutkan Indonesia maju dan sejahtera yang lebih difokuskan kepada perwujudan kerja nyata dengan bekerja lebih keras dan bukan sekedar pengembanagan wacana, tuntutan untuk terus maju mewujutkan Indonesia sebagai negara sejahtera serta juga membangkitkan nilai kebersamaan persatuan dan kesatuan bangsa dalam menghadapi tantangan kedepan", tujuan hari kebangkitan nasional ini adalah untuk terus memelihara, menumbuhkan, menguatkan rasa Nasionalisme kebangsaan kita sebagai landasan daras dalam melaksanakan pembangunan, menegakan nilai demokrasi berlandasan moral dan etika berbangsa dan bernegara serta mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi sebagai bangsa yang maju dan sejahtera dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia.